Menyambut pagi yang cerah dengan momen bersejarah di pondok Pesantren Khatamun Nabiyyin Jakarta, di mana para tahfiz angkatan kelima dengan langkah penuh khidmat dan keyakinan memasuki ruang acara yang dipenuhi dengan harapan dan semangat. Suasana khidmat sangat terasa sejak awal acara dibuka dengan lantunan indah qiraah al-Qur’an yang mengalun merdu, memberikan hawa spiritual yang khusyuk dan penuh berkah menyelimuti ruangan.
Tidak hanya itu, lagu kebangsaan Indonesia Raya dan mars Khatamun Nabiyyin pun turut berkumandang dengan megah mengiringi acara, menggetarkan hati setiap hadirin dengan semangat cinta tanah air dan nilai-nilai keagamaan yang sangat dijunjung tinggi. Kehadiran pimpinan ponpes beserta wakilnya menjadikan kehangatan dalam acara ini semakin terasa, sebagai simbol dari bimbingan dan dukungan kepada para tahfiz yang telah mereka berikan selama masa pendidikan dan masa yang akan datang.
Acara terus berjalan hingga sampai pada pembukaan sidang wisuda yang dilakukan dengan penuh khidmat, sehingga menjadi pertanda bahwa akan dimulainya prosesi yang penuh makna bagi peserta wisuda dan setiap individu yang hadir. Ustaz Usman Saleh La Ede, S.H selaku wakin pimpinan II, membacakan surat kelulusan para wisuda dengan penuh harapan dan doa, menciptakan momen yang mengharukan dan memperdalam makna dari perjalanan panjang pendidikan mereka. Disambung dengan prosesi pengucapan janji oleh para lulusan, disertai dengan doa dan persembahan lagu yang penuh dengan sarat makna. Dimana menjadikan momen ini adalah hal yang membanggakan dan menyatukan tekad mereka untuk mengabdikan ilmu yang telah diperoleh.
Tak luput atas sambutan-sambutan yang menjadi pelengkap acara, sambutan pertama disampaikan oleh Isla Aulai Washi Suhada yang mewakili seluruh peserta wisuda. Bapak Hermansyah adalah salah satu wali santri wisuda, dalam sambutannya memberikan perspektif yang mendalam dan pribadi tentang perjalanan mereka di pondok Pesantren Khatamun Nabiyyin Jakarta. Cerita, harapan, dan pengalaman mereka yang telah disampaikan memberi nuansa emosional yang lebih dalam.
Penutupan acara dibarengi dengan sambutan dari Pimpinan pondok Pesantren Khatamun Nabiyyin
dengan ucapan hangat dan suka cita kepada para tahfiz, serta mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada seluruh yang andil dalam pendidikan dan pembinaan para wisudan. Dengan pembacaan nama-nama siswa dan siswi berprestasi, adalah momen yang menjadi penghormatan bagi dedikasi dan prestasi para tahfiz dalam mendalami dan menorehkan jejak dalam bidang ilmu dan agama.
Akhir acara ini dipenuhi dengan perasaan haru dan semangat yang berkobar, acara wisuda angkatan kelima Ponpes Khatamun Nabiyyin Jakarta ditutup dengan penuh kebanggaan dan harapan yang melimpah. Akhir rangkaian acara ini memjadi tonggak awal para wisuda melangkah menuju masa depan. Cita-cita yang dibangun dengan tekad yang kuat untuk terus mengabdikan diri pada ilmu dan agama, serta siap menghadapi setiap perjuangan yang ada di depan mereka adalah hal utama.
Kontributor: Mamlu’atul Khoiriyah