Pesantren Khatamun Nabiyyin telah melaksanakan ujian seleksi calon santri dan mahasantri pada penerimaan gelombang pertama tahun akademik 2024/2025.
Ujian seleksi ini meliputi 2 tahap yaitu ujian tertulis dan wawancara. Ujian tertulis dilaksanakan pada hari minggu, 14 April 2024 dengan menggunakan model tes berbasis komputer (CBT). Pada ujian tertulis, calon santri memiliki waktu 90 menit untuk mengerjakan soal-soal ujian yang ada. Ujian tertulis dilaksanakan untuk menilai dan mengukur potensi akademik secara mendasar pada bidang keilmuan islam dari calon santri dan mahasantri.
Dengan menggunakan sistem CBT ini, tentunya peserta yang mengikuti ujian seleksi dapat menjawab soal-soal yang ada secara langsung melalui komputer atau telepon genggam. System ini juga dapat memberikan pengalaman baru dalam ujian yang lebih efisien dan terkontrol. Hal ini merupakan Upaya dan komitmen pesantren Khatamun Nabiyyin dalam memanfaatkan teknologi sebagai salah satu sarana pendidikan modern.
Setelah mengikuti ujian CBT, calon santri dan mahasantri mengikuti ujian seleksi tahap selanjutnya yaitu wawancara. Wawancara terhadap calon santri dan mahasantri dilaksanakan pada hari selasa tanggal 16 April 2024 dan dilaksanakan secara tatap muka dalam jaringan. Hal ini bertujuan untuk menggali informasi awal tentang calon santri dan mahasanti serta untuk memahami motivasi dan minat belajar. Tidak hanya itu, proses ini juga menjadi tahap untuk memastikan kesesuaian peserta tes dengan nilai-nilai serta program pendidikan yang diterapkan di Pesantren Khatamun Nabiyyin.
Serangkaian kegiatan ini menjadi salah satu bagian integral dari proses seleksi yang teliti dan komprehensif yang berlaku dalam lingkungan pesantren. Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa pesantren Khatamun Nabiyyin mendapat calon santri dan mahasantri yang memiliki potensi dan komitmen sesuai dengan visi dan misi pesantren. Dengan demikian, calon santri dan mahasantri mendapatkan pengalaman pendidikan yang berkualitas dan mendukung pertumbuhan spiritual serta intelektual yang memadai.